Denpasar, Berita Fajar Timur.com
Komunitas Indonesia Drum & Perkusi Festival menyelenggarakan Festival Drum dan Perkusi untuk kategori Anak, Remaja dan Dewasa. Acara ini diadakan di Kopi Panas Desa Budaya Kertalangu,Tohpati Denpasar pada Sabtu (28/10) diikuti oleh 50 peserta.
Ekki Soekarno selaku Ketua Panitia mengatakan,”konsep awal menggelar acara ini yakni untuk memperkenalkan seni musik tanah air yang mana arah musik tradisional senantiasa menggunakan alat/instrumen yang dipukul/ditabuh dengan menggunakan tangan atau bantuan alat pemukul sehingga menimbulkan bunyi-bunyian dan ritme tertentu secara turun temurun dari generasi ke generasi tetap terpelihara hingga saat ini,”ungkapnya.
Hal tersebut sejalan dengan visi dan misi IDP yang senantiasa berupaya untuk turut serta melanggengkan musik tradisional tanah air yang dikolaborasikan dengan musik modern sekarang ini.
Maka dalam upaya ini peran-serta semua komponen masyarakat mutlak diperlukan. Generasi muda yang merupakan tongkat estafet alih generasi di tanah air memiliki peran yang sangat sentral sebagai daya dorong/stimulans bagi perkembangan musik tradisional di daerahnya masing masing.
Bagi Bali yang selama ini tetap ajeg dengan budayanya yang adiluhung yang diwariskan oleh nenek moyangnya tetap konsisten untuk menjaga budayanya agar tidak tergerus oleh modernitas dan pengaruh budaya asing khususnya budaya barat.
Adanya kegiatan festival drum ini memang tujuannya tiada lain untuk mencari bibit generasi penerus yang berkarakter dan mempunyai gaya hidup sehat, cerdas, kreatif, berprilaku santun, solid, serta ramah dengan sosial lingkungannya.
Penyelenggaraan Drum & Perkusi Festival yang diselenggarakan oleh IDP bertajuk “ROAD TO IDPFEST” pada tahun ini merambah 5 Kota di tanah air yakni di Sulawesi Utara-Tomohon (16-17/9/2017), Jawa Timur-Malang (21/10/2017), Bali-Denpasar (28/10/2017), Kalimantan Timur-Balikpapan (2/12/2017), dan Tapanuli Tengah (16/12/2017).
“Untuk di Bali festival ini diikuti 50 peserta. Juara dari festival ini akan dikirim oleh Pemerintah Provinsi Bali ke Jakarta untuk mengikuti festival yang sama di tingkat nasional guna bersaing dengan para juara Drum yang mewakili daerahnya masing-masing,”jelas Ekki Soekarno dalam rilisnya kepada media ini.
Selain festival drum dan perkusi IDP Indonesia juga memberi edukasi tentang 6 (enam) hal sebagai berikut :
1.Program Tabungan & Kesehatan
2.Program Klinik Edukasi Drum & Perkusi
3.Program Bakti Sosial
4.Program Galeri Drum & Perkusi Indonesia
5.Program Industri Drum & Perkusi Festival dan
6.Program Perlindungan Karya. //don
Leave a Reply