Satgas Terpadu Kemanusiaan Evakuasi Penderita Gizi Buruk dan Campak Ke RSUD Agats

 

Jayapura, Berita Fajar Timur.com
Tim Satgas Terpadu Kemanusian dengan menggunakan Kapal milik Sat Polair Polres Mimika melakukan evakuasi para korban penderita Gizi buruk dan Campak ke RSUD Agats dari Distrik Atsj Kabupaten Asmat Papua. Mereka yang berhasil dievakuasi sejumlah 14 orang.

Penanganan terhadap penderita gizi buruk dan campak dimulai sekitar pukul 06.00 wit, anggota kepolisian yang tergabung dalam Satgas Terpadu Kemanusian dengan kekuatan personel 4 orang ditambah 1 motoris dan 1 penunjuk arah bergerak dari Dermaga Agats mengantar barang medis dan bahan makanan yang disalurkan oleh Bhayangkari Daerah Papua, Bank Papua dan Bank BRI serta Instansi lainnya dengan tujuan Pelabuhan Distrik Atsj. Anggota tiba pukul 07.50 wit. Setelah itu dilanjutkan dengan penyerahan barang medis dan bahan makanan kepada tim medis Bidokkes Polda Papua dan tim satgas lainnya yang berada di Distrik Astj.

Bahan makanan yang diberikan berupa berbagai macam Biskuit, Susu buat anak balita, air mineral, beras, minyak goreng dan bahan makanan lainnya.
Kemudian pada pukul 08.30 wit, anggota melakukan evakuasi korban sebanyak 14 orang (11 anak penderita gizi buruk, 1 patah kaki dan tangan, 2 bayi dievakuasi karena keluarga kena campak/dalam pengobatan) dengan mengikut sertakan orang tua pasien 11 orang untuk dirujuk ke RSUD Agats Kabupaten Asmat dengan menggunakan Kapal milik Polair Polres Mimika. Pukul 09.05 wit Kapal bergerak dari pelabuhan Distrik Astj dan pada pukul 10.55 wit anggota tiba di pelabuhan Agats disambut oleh Kabiddokkes Polda Papua Kombes Pol dr. Ramon Amiman bersama tim dan selanjutnya para korban dibawa ke RSUD Agats.
Korban yang mayoritas anak-anak akan dilakukan tindakan medis oleh tim medis Satgas terpadu yang dibantu oleh tim kesehatan dari Kabuapten Asmat. Selain itu, anak-anak tersebut juga akan diberikan makanan tambahan bagi anak yang kekurangan Gizi agar kondisi mereka dapat pulih kembali. (Humas Polda Papua//don)

 

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*