Denpasar, BeritaFajar Timur.com – Kawasan segitiga emas Nusa Penida bakal terus dikembangkan sebagai wisata unggulan di Bali. Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta mengatakan, pulau kecil di gugusan pulau Bali itu banyak ditemukan potensi wisata besar. Sudah saatnya eksotisme Daerah Tujuan Wisata (DTW) di tiga pulau yang terdiri dari Pulau Nusa Penida, Nusa Lembongan dan Nusa Ceningan semakin dikembangkan.
Wisata diving dengan panorama bawah laut yang mendunia dengan ikan mola-mola yang menjadi ciri khas Nusa Penida, akan mendapatkan perhatian besar wisatawan dunia jika terus dikembangkan dengan baik. Hal yang membuat bangga Suwirta yang juga kelahiran Nusa Penida, naiknya PAD Kabupaten Klungkung terutama dihasilkan oleh aktifitas pariwisata di Nusa Penida.
“Saat ini sudah mulai terlihat, infrastruktur jalan, kebutuhan air tawar sudah dibangun dengan baik di Nusa Penida, seperti teman-teman lihat, kan?” kata Suwirta, Minggu, 28 Januari 2018 di Desa Budaya Kerthalangu Kesiman Denpasar pada acara simakrama dengan warga Nusa Penida perantauan.
Dari perkembangan pariwisata di Nusa Penida, rumput laut sebagai potensi lokal terancam mampu bertahan. Fakta itu juga terlihat dari mulai menurunnya produktifitas rumput laut dalam beberapa tahun terakhir.
Nyoman Suwirta mengatakan, persoalan itu tengah dikaji secara akademis. Suwirta tidak memberikan komentar terkait kondisi rumput laut di Nusa Penida saat ini.
“Saya tidak bisa asal bicara, tapi kita tengah kaji secara akademis, apakah rumput laut menurun akibat pariwisata atau karena suhu laut yang tidak sesuai,” jelas Suwirta di Desa Budaya Kertalangu.
Disatu pihak, penggagas acara simakrama Wayan Kariana menyambut baik rencana Bupati Klungkung Nyoman Suwirta yang akan membangun jembatan penghubung ketiga pulau di kepulauan Nusa Penida.
“Kami menyambut baik rencana pak Bupati karena dengan demikian masalah transport di wilayah ini akan lebih singkat jika dibuatkan jembatan penghubung ketiga pulau,”tegasnya.
Untuk menuntaskan rencana dimaksud, menurut pengusaha pariwisata di Nusa Lembongan ini salah satu jalan adalah menggolkan Pasangan Calon Bupati/Wakil Bupati Klungkung periode 2018-2023 yakni Paslon Suwirta-Kasta yang sudah membuktikan kemajuan Kabupaten Klungkung di bawah kepemimpinannya.
“Lewat simakrama hari ini kami menghimbau temen-temen krama Nusa Penida perantauan untuk tetap menggolkan paslon Suwirta-Kasta menjadi Bupati/Wakil Bupati Kkungkung 2018-2023,”harapnya.
Ditegaskannya,”pertemuan ataupun simakrama ini bukanlah kampanye karena belum saatnya untuk melakukan itu. Kita hanya menyamakan persepsi satu sama lain bahwa kita tidak punya pilihan lain selain Suwirta-Kasta yang sudah terbukti mengangkat citra Klungkung sejajar dengan kabupaten lain se-Bali yang jauh lebih maju ketimbang Klungkung. Ini harus menjadi perhatian kita ketika harus memilih ya pilihlah seorang yang terbaik, pekerja keras untuk melanjutkan pembangunan yang sudah mulai nampak hasilnya selama periode 5tahun sebelumnya,”ujarnya.
Acara simakrama ini dihadiri sekitar ratusan krama Nusa Penida perantauan.
Untuk saat ini menurut Wayan Kariana, warga perantauan pada saat ini jumlahnya sekitar 700an. “Jumlah ini jauh berkurang dibanding sebelumnya sekitar 1000an. Karena sudah banyak yang meninggalkan tanah rantauan dan kembali ke Nusa Penida,”ungkapnya. //don
Leave a Reply