Siswi di Bogor Dihipnotis, Uang dan Handphone Raib

Bogor, Beritafajartimur.com
Caca siswi SMP di Bogor korban hipnotis mengaku trauma, handphone dan uang raib digondol pelaku, Caca dan ke 3 temannya kini merasa trauma akibat kejadian tersebut,Rabu 24/9/2018.

Kejadian ini berawal saat siswi tersebut pulang sekolah dan rencana nya akan kerumah salah satu temannya untuk kerja kelompok. Ke empat orang siswi SMP kelas 8 PGRI 2 Bogor Selatan tersebut yaitu ; Caca, Ana, Vioni dan Anisa, pada Kamis 20/9/2018 beberapa hari yang lalu.

Saat ditemui news warta publik, Sabtu 22/9/2018 Caca menuturkan kejadian itu saat dia dan ketiga temannya pulang sekolah dan akan kerumah temannya yang ditajur untuk kerja kelompok. Saat berjalan, tiba-tiba ada seorang ibu yang berpura-pura menanyakan alamat dan mengajaknya ngobrol.

“Si ibunya itu awalnya menanyakan alamat dan terus ngajakin ngobrol,” kata Caca.

Sampai di depan jalan raya Tajur, saat mereka nyebrang si ibu yang menggunakan kerudung dan pakaian lusuh warna putih itu ikut menyebrang dan si pelaku mengajak ke pusat perbelanjaan menjanjikan kepada mereka akan membelikan pakaian.

“Si ibunya ngajak belanja dan mengajak belanja,” ujarnya dengan nada lirih.

Tanpa sadar dan rasa curiga, Caca dan ketiga temannya mengikuti ajakan si pelaku untuk mengantarnya. Kemudian mereka ikut bersama si pelaku ke salah satu pusat perbelanjaan.

“Disana kita diajak untuk memilih pakaian dan anehnya kita nurut saja apa kemauan si pelaku,” tutur Nya.

Saat kita disuruh mencoba pakaian dikamar pas, si pelaku menyuruh kita berempat untuk mengumpulkan semua handphone yang kita bawa untuk disatukan kedalam tas.

“Setelah keluar dari kamar pas kaget, si ibu itu sudah tidak ada. Dan empat buah handphone android yang dimasukan kedalam tas punya teman saya pun raib dibawanya, bahkan bukan cuman handphone ada uangnya juga,” jelasnya.

Sempat berusaha mencari dan bertanya ke karyawan di pusat perbelanjaan tersebut tapi si pelaku sudah tidak terlihat batang hidungnya.

“Untungnya masih ada uang sisa dikantong jadi bisa pulang,” pungkasnya. [Red]

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*