Golkar Mabar Gelar Musda ke-IV, Melki Laka Lena Minta Ada Musyawarah Mufakat

Beritafajartimur.com (Labuan Bajo)- Partai Golongan Karya (Golkar) Daerah Manggarai Barat menggelar acara Musyawarah Daerah ke-IV di Labuan Bajo pada, Rabu, 29 Maret 2020. Hadir dalam acara akbar tersebut yakni Ketua DPD I Partai Golkar Manggarai Barat, Emanuel Melkiades Lakalena, Bupati Manggarai Barat, Agustinus Ch Dulla, Ketua Golkar Manggarai Barat, Matheus Hamsi dan seluruh kader partai Golkar Mabar.

Ada pun tema yang diangkat dalam Musda Golkar ke-IV ini yakni, “Golkar Indonesia-Indonesia Golkar.” Acara dimulai pada pukul 16. 00 Wita dan diawali dengam lagu kebangsaan Indonesia Raya.

Ketua DPD I Partai Golkar, Emanuel Melkiades Lakalena dalam sambutannya menjelaskan bahwa Musda ke-IV partai Golkar Mabar harus dilakukan dalam spirit dan tata cara yang mengedepankan musyawara dan mufakat. “siapa yang menugaskan partai Golkar tidak lebih hebat dari ketua. Kita harus musyawarah mufakat biar bisa berjalan ke depan,” ujarnya.

Ia menjelaskan bahwa pada Pilkada tahun ini, Kabupaten Manggarai Barat salah satu dari 9 kabupaten di NTT yang menggelar Pilkada pada 9 Desember mendatang. “Manggarai Barat ada 2 calon (Bupati) dari partai Golkar maka harus dilakukan survey,” ujarnya.

Menurutnya, Pilkada bukan hanya urusan DPD I dan DPD II. “Kita melihat survey dalam posisi Pilkada Mabar karena ada 2 calon dari Golkar. Kita panggil pak Blas (Blasius Jramun, red) dan Mateus Hamsi ke Jakarta untuk mendengar hasil survey,” ujarnya. “Mau kita akrobatik kiri kanan, Tuhan sudah atur. Jangan melukai kawan, jangan membunuh rival kita. Orang yang lawan dengan kita, dia yang akan memikul peti jenazah kita ke liang lahat. Jangan dibuat tegang harus dibuat rileks. Siapa saja setelah survey ini akan kita panggil ke Jakarta,” ujarnya.

Sementara itu, dalam sambutan ketua DPD II Golkar Mabar, Mateus Hamsi menjelaskan bahwa didalam tubuh partai Golkar diwarnai dengan sejumlah dinamika yang berkembang menjelang Musda ke-IV. Selain itu, perbedaan pendapatpun tidak luput sebagai persiapan menjelang Musda. “Musda Golkar banyak dinamika yang berkembang,” ujar Mateus Hamsi saat membuka acara Musda ke-IV Golkar Mabar.

Ia menjelaskan bahwa dinamika yang terjadi sebagai hal yang lumrah dalam politik. Namun, lanjut Mateus Hamsi, semoga Musda II bisa berjalan dengan sukses demi nasib partai Golkar kedepan. Ia menambahkan bahwa Musda II bisa dinilai sebagai bahan refleksi diri. “Dalam Musda bisa menyatukan segala perbedaan pendapat dalam internal Golkar. Semua kader Golkar dan pimpinan tingkat Kecamatan harus aktif bekerja membesarkan Golkar. Kalau ada perbedaan pendapat bisa diselesaikan di dalam ruangan ini,” ujarnya.(BFT/LBJ/Rio)

Be the first to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*